Semakin Tinggi Pohon, Semakin Kencang Anginnya

Semakin Tinggi Pohon, Semakin Kencang anginnya.
Pepatah tersebut berarti semakin tinggi martabat/kedudukan/jabatan seseorang maka semakin sulit cobaannya. Jika semakin sulit cobaannya maka besar kemungkinan ia akan gagal dalam cobaannya/ujiannya. Jika ia gagal maka ia akan jatuh martabatnya, bahkan dari jabatan tertinggi bisa menjadi jabatan rendah atau tak punya jabatan.
Maka agar mudah dimengerti harusnya penulisan pepatahnya harus langsung ke intinya saja. Contoh : seorang kepala RT bekerja keras aga menjadi gubernur suatu daerah, ia akhirnya berhasil tapi ia malah mendapat ujian yang berat yaitu peluang besar mendapat uang Rp 49 M. jika ia korupsi dan ketahuan maka ia akan masuk penjara. tetapi bila di RT ia paling besar korupsi uang arisan ibu PKK.
Jadi agar langsung ke intinya penulisan pepatahnya menjadi papetah yaitu: Semakin Tinggi Pohonnya, Semakin Sakit Jatuhnya..